Dagang Sosis Dan Peracangan, Harapan Nafiah Dari Jalin Matra

Situbondo - Sebagai Kepala Rumah Tangga Perempuan (KRTP), Nafiah beraktifitas kerja sejak pagi hingga sore. Dari sebagai buruh tani hingga merawat ternak milik tetangganya.

Sore harinya, dia beraktifitas di rumah dengan berdagang sosis goreng. Jajanan favorit anak-anak di RT 02 RW 01 Dusun Krajan, Desa Klatakan Kecamatan Kendit Kabupaten Situbondo tempat tinggalnya. "Lumayan untuk menambah penghasilan," kata janda dua anak ini.

Sampai saat ini, dua anaknya  belum ada yang berumah tangga. Anak tertuanya sudah bekerja di sebuah pabrik. Sedikit membantu meringankan beban, namun Nafiah enggan terlalu banyak meminta kepada anak tertuanya, karena dia sadar pasti anaknya ingin menabung untuk masa depannya.

Program Jalin Matra Penanggulangan Feminisasi Kemiskinan (PFK) 2017 yang ada di Desa Klatakan menjadi proses awal terbukanya harapan baru Nafiah untuk mengembangkan usahanya.

"Dari bantuan Jalin Matra, saya membeli sebuah etalase untuk berjualan sosis serta membuka pracangan kecil-kecilan di depan rumah," jelasnya.

Tahun ini, Program Jalin Matra PFK, menyasar 23.880 Kepala Rumah Tangga Perempuan (KRTP) di 785 desa seluruh Jawa Timur. Sejak 2014 hingga akhir tahun nanti, program yang diinisiasi Dinas Pemberdayaan Masyarakat Dan Desa itu tercatat sudah menyentuh 53.585 KRTP.

Selain PFK, Program Jalin Matra juga menyasar dua kegiatan lainnya yakni bantuan RTSM, dan penanggulangan kerentanan kemiskinan. (Efendi/red)