Jawa Timur kembali menunjukkan keseriusannya

dalam mengawal pelaksanaan Dana Desa (DD)

Setelah awal tahun 2020 Jatim berhasil mencairkan DD tercepat untuk tahap I di kabupaten madiun, kini Jatim juga mampu mengawali pencairan bantuan langsung tunai (BLT) yang bersumber dari dana desa (DD).

Pencairan BLT DD kali pertama itu berlangsung di Kabupaten Jombang, Kamis (23/4/2020), tepatnya di dua desa di Kec. Ploso, yakni, Desa Bawangan dan Desa Kebonangung. Sebanyak 224 Keluarga Penerima Manfaat (KPM) tercatat sebagai penerima BLT DD yang penyerahan simbolisnya dilakukan Bupati Jombang, Munjidah Wahab kepada 4 KPM. Penyerahan BLT DD itu juga disaksikan secara virtual oleh Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa saat acara Megengan Online di Gedung Negara Grahadi.

Atas kecepatan proses pencairan BLT DD tersebut, Gubernur Khofifah mengapresiasi Bupati Jombang, para kepada desa dan pendamping desa yg telah bekerja maksimal sehingga BLT DD bisa disalurkan tepat waktu.

Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) Jatim, Mohammad Yasin menambahkan, potensi anggaran BLT DD di Jatim tahun ini bisa mencapai Rp 2,285 triliun. Jumlah itu dialokasikan berdasar besaran DD senilai Rp 7,570 triliun yang telah mengalami refocusing untuk penanganan Covid-19.

Potensi maksimal untuk BLT DD bisa mencapai Rp. 2,285 triliun untuk 1.265.845 keluarga miskin dan terdampak covid 19 di 7.724 Desa.