Lokakarya Kurikulum Magister
Kajian Kemiskinan
Sebagai tindaklanjut dari rumusan hasil Semiloka Nasional Penanggulangan Kemiskinan yang dilaksanakan pada tanggal 6 oktober 2011 di Universitas Brawijaya Malang dengan tema “Harmonisasi hati dan pikiran untuk berperang melawan kemiskinan”. Pemerintah Provinsi Jawa Timur bekerjasama dengan Universitas Brawijaya Malang merintis berdirinya sekolah kemiskinan dalam bentuk Program Studi Magister Kajian Kemiskinan di Universitas Brawijaya malang, dengan tujuan:
- Sebagai pusat kajian secara akademis permasalahan kemiskinan dan program penanggulangan kemiskinan di jawa timur;
- Sebagai wadah untuk memformulasikan konsep-konsep dengan program penanggulangan kemiskinan;
- Mencetak sumberdaya manusia yang terdidik secara akademis dan memiliki pengetahuan dan keilmuan tentang kemiskinan secara komprehensif meliputi berbagai disiplin ilmu sehingga dapat mengaktualisasikan ilmu yang diperolehnya pada bidang kerja masing-masing.
Demikian sambut an Kepala Bapemas Provinsi Jawa Timur pada acara Lokakarya Kurikulum Magister Kajian Kemiskinan pada tanggal 30 Oktober 2012 bertempat di Hotel Regent’s Park, Jl. Jaksa Agung Suprapto 12-16 Malang. Melalui lokakarya kajian-kajian kurikulum ini diharapkan akan dihasilkan rumusan kurikulum yang benar-benar sesuai dengan kebutuhan dan dapat membantu mahasiswa dalam menyusun, merencanakan, mengimplementasikan dan melakukan evaluasi terhadap program penanggulangan kemiskinan berdasarkan keilmuan kemiskinan secara komprehensif dari berbagai disiplin ilmu, dan mereka dapat mengaktualisasikan ilmunya di bidang kerja masing-masing.
Lokakarya Kurikulum Magister Kajian Kemiskinan dibuka oleh Rektor Universitas Brawijaya, Prof. Dr. Ir. Yogi Sugito, dengan menghadirkan keynote speaker Ketua Dewan Riset Daerah Prov. Jatim Prof. Dr. Hotman M, Siahaan yang membawakan makalah “Penanggulangan Kemiskinan Berparadigma Ganda”. Narasumber yang dihadirkan antara lain :
- Prof. Dr. Ir. Ahmad Erani Yustika, Direktur INDEF, dengan makalah “Pendekatan dan Dinamika Kemiskinan di Indonesia”;
- Widjajanti Isdijoso, Lembaga Penelitian SMERU, dengan materi “Praktek Penelitian (dan advokasi) Isu-Isu Kemiskinan di Indonesia”;
- Dr. Waras Kandi, Universitas Negeri Malang. Dengan materi “Pengembangan Kurikulum di Perguruan Tinggi”.
Berikut Foto Kegiatan Lokakarya Sekolah Kemiskinan
|
