Penjual Ikan Asap Di Pesisir Pasuruan Akses Bantuan Jalin Matra

Pasuruan - Program Jalin Matra Penanggulangan Feminisasi Kemiskinan (PFK) menyentuh Kepala Rumah Tangga Perempuan (KRTP) di pesisir Kabupaten Pasuruan.

Di Desa Kalirejo kecamatan Kraton, seorang penjual ikan asap tahun ini mendapatkan bantuan program pemberdayaan masyarakat andalan Pemprov Jatim ini.

Kholilah mengaku bersyukur mendapatkan bantuan Jalin Matra PFK. Janda tiga orang anak ini berharap bantuan senilai Rp 2,5 juta itu akan mengembangkan usaha yang digelutinya sejak ditinggal mati bapak dari anak-anaknya. "Selain buat tambahan modal, juga buat beli cerobong asap," kata dia.

Cerobong asap bagi Kholilah sangat penting untuk mengurangi panas saat memanggang ikan. Selama ini, dia memanggang secara tradisional, dan selalu merasakan panas dari panggangan manual yang digunakannya. "Kalau ada cerobongnya, asap bisa disalurkan," jelasnya.

Setiap hari, dia membawa ikan asap hasil panggangannya ke pasar untuk dijual. Penghasilan yang didapat dari menjual ikan asap setiap harinya bervariasi, dari Rp 30 ribu hingga Rp 50 ribu.

Di Desa Kalirejo, bukan hanya Kholilah yang berprofesi sebagai penjual ikan asap, karena ada puluhan warga yang berprofesi sama. Namun dia tidak pernah berkecil hati, karena dia yakin Tuhan pasti akan memberi rizki kepada manusia yang berusaha.

Tahun ini, Program Jalin Matra PFK, menyasar 23.880 Kepala Rumah Tangga Perempuan (KRTP) di 785 desa seluruh Jawa Timur. Sejak 2014 hingga akhir tahun nanti, program yang diinisiasi Dinas Pemberdayaan Masyarakat Dan Desa itu tercatat sudah menyentuh 53.585 KRTP.

Selain PFK, Program Jalin Matra juga menyasar dua kegiatan lainnya yakni bantuan RTSM, dan penanggulangan kerentanan kemiskinan. (Nur/red)