Selamat Datang di Website resmi Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Provinsi Jawa Timur

Marsiyam Butuh Modal Untuk Kembangkan Usaha Warung Makan

 

Ngawi - Marsiyam (40), satu dari sekian banyak sosok figur Kepala Rumah Tangga Perempuan (KRTP) di Jatim. Tanpa suami disisinya, dia berusaha terus berjuang untuk menghidupi kedua anaknya agar menjadi orang yang berhasil dan mampu mengangkut derajat keluarga.

 

Marsiyam belum setahun membuka usaha warung makan di dekat rumahnya di Desa Rejomulyo, Kecamatan Karangjati, Kabupaten Ngawi. Itu pun atas bantuan tetangga, yang rela membuatkan warung di depan rumah. Biaya pembuatan warung sebesar Rp 500 ribu, boleh diangsur Marsiyam saat usaha warungnya mulai berjalan lancar.

 

Hasil warung makan Marsiyam digunakan untuk kebutuhan sehari-hari dai dan dua anaknya yang masih duduk di sekolah dasar, dan sekolah menengah atas. Untuk membantu penghasilan keluarga, anak tertua Marsiyam, Rahmat Prambudi yang kini duduk di kelas II SMA, juga mencoba mencari penghasilan sendiri dengan menjadi kenek angkot saat libur sekolah dan pulang sekolah. "Sebenarnya saya melarang, tidak tega melihat anak saya kerja, tapi dia bersikeras untuk bekerja membantu saya," katanya.


Saat suaminya masih hidup, Marsiyam sempat merantau ke Lampung. Disana, suaminya bekerja sebagai sopir, dan dia sendiri bekerja serabutan sebagai perias pengantin serabutan. Suatu saat suaminya sakit keras dan meninggal di sana. Dia dan kedua anaknya pun kembali ke kampung halaman dan tinggal bersama orang tuanya.


Sebelum membuka warung makan, Marsiyam hanya buruh tani, dan pembuat anyaman tikar. Kadang kala jika ada yang membutuhkan tenaganya, dia siap untuk untuk mengerjakan apa saja.


Di warung yang dikontrak, Marsiyam menjual rujak dan jajanan anak-anak. Beberapa waktu terakhir, Marsiyam menambah menu makanannya dengan soto ayam atas permintaan pelanggan.

Tahun ini, Marsiyam tercatat sebagai salah satu penerima bantuan kegiatan feminisasi kemiskinan, program Jalan Lain Menuju Mandiri dan Sejahtera (Jalin Matra) Pemprov Jatim. Dia berharap, bantuan dari program ‎tersebut bisa menambah modal usahanya. "Saya sangat bersyukur menjadi salah satu penerima bantuan pemerintah, karena saya sangat membutuhkannya untuk membesarkan warung saya.” kata Marsiyam. (khayatin/red)
 
Copyright © 2009 - 2024 DPMD Provinsi Jawa Timur All Rights Reserved.